Sebuah video proses menggoreng telur tanpa api menjadi viral di media sosial. Viralnya video tersebut menuai beragam komentar mengingat suhu yang terjadi di sebagian Indonesia ada yang disebut tembus 40 derajat.
BACA JUGA: PREDIKSI TOGEL SINGAPORE POOLS 24 OKTOBER 2019
Dalam video yang beredar, terlihat seseorang sedang menggoreng telur dalam sebuah teflon hanya dengan sengatan matahari. Video yang berdurasi 31 detik itu kabarnya terjadi di kawasan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, belum lama ini.
“Sangking panasnya sampe bisa buat masak 😭,” tulis akun @FOODFESS2 di twitter.
Video tersebut disambut curahan hati para netizen. Banyak yang mengaku jika kawasannya mengalami suhu ektrem.
“Bojonegoro 42° hari ini,” tulis komentar @dhehangyul.
“Solo 40°,” tulis komentar @biyaza_.
Namun, ada juga netizen yang tidak mempercayai terjadinya peroses menggoreng tanpa api seperti video yang viral tersebut.
“Ga mungkin klo lgsg bisa kayak gt, mungkin dr kompor dulu atau gak udh di panasin lama(?),” tulis komentar @shopes_stores.
“Ak juga berfikir begitu. Kayak ga mungkin aja gitu.klo suhunya lebih dari 50 derajat mungkin” aja,” tulis komentar @MANUSIASANNTUI.
Tahukah Kamu Mengapa Hujan Memiliki Aroma
Kadang-kadang, orang bisa merasakan wewangian, seperti wangi rumput segar yang baru dipotong, setelah hujan. Apa yang menyebabkan wangi setelah hujan?
Ada beberapa hal yang bisa menyebabakan aroma hujan. Hal yang umum adalah uap minyak yang dikeluarkan oleh tanaman, bakteri, dan bahan kimia.
Bakteri yang menyebabkan aroma hujan adalah Actinomycetes, sebuah bakteri berserabut yang hidup di tanah yang lembap dan hangat dan dapat dijumpai di berbagai negara di seluruh dunia. Ketika tanah mengering, bakteri menghasilkan spora. Ketika hujan, air yang menetes ke tanah membuat spora itu terangkat ke udara dan terhirup oleh manusia. Karena spora itu memiliki wangi yang khas, manusia yang menghirupnya pun merasakan aroma. Aroma yang dihasilkan bakteri ini akan sangat terasa ketika hujan diikuti oleh kondisi terik.
Comment here