Berita Sport

Handanovic Anggap Wasit Bukan Biang Kerok

handanovic
KICAU4DHandanovic ogah menjadikan kepemimpinan wasit sebagai alasan kegagalan timnya mengalahkan Cagliari, Minggu (26/1/2020).

Handanovic ogah menjadikan kepemimpinan wasit sebagai alasan kegagalan timnya mengalahkan Cagliari, Minggu (26/1/2020).

Meski sempat unggul lebih dulu lewat gol Lautaro Martinez, akan tetapi Inter pada akhirnya gagal meraih poin penuh setelah Cagliari menyamakan skor lewat aksi Radja Nainggolan.

Bagi Inter, hasil ini membuat mereka gagal meraih penuh dalam tiga laga terakhir di Serie A, sekaligus membuat Nerazzurri tertinggal cukup jauh dari sang rival di papan atas klasemen, Juventus.

Bukan Gara-Gara Wasit

Seusai pertandingan, Handanovic menegaskan bahwa hasil imbang ini disebabkan oleh kegagalan timnya memanfaatkan peluang yang didapat.

“Selalu ada kekecewaan ketika kami tidak menang, karena kami selalu ingin menang, tapi tak bisa memanfaatkan peluang yang kami dapat,” ujar Handanovic kepada Sky Sport Italia.

“Jelas bahwa hari ini kami kehilangan poin bukan karena wasit. Kami hanya melakukan komplain karena dia tidak memberikan tendangan bebas kepada penyerang kami dan dia malah memberikannya kepada Cagliari,” imbuhnya.

“Kami tak menyalahkan wasit atas hasil imbang ini. Kami harus belajar mengunci kemenangan lebih awal, karena jika demikian maka kami tak perlu membicarakan insiden tersebut,” tukasnya.

BACA JUGA : PREDIKSI TOGEL INDOSAT POOLS 27 JANUARI 2020

Ada yang Hilang

Handanovic menilai ada sesuatu yang hilang dari timnya. Meski demikian, kiper asal Slovenia ini menilai timnya tidak mengalami penurunan performa.

“Jelas ada sesuatu yang hilang dari tim ini karena kami selalu kebobolan di babak kedua, tapi ini bukan hanya soal pertahanan. Kami semua kurang berkonsentrasi dan tak mengunci kemenangan ketika kami memperoleh kesempatan. Beberapa kesalahan harusnya bisa dihindari dan kami harus bertanggung jawab,” tutur Handanovic.

“Kami tidak mengalami penurunan performa, karena kami masih menciptakan peluang, tapi ini bisa terjadi pada tim yang berada dalam periode yang tak terlalu bugar. Kualitas penyelesaian akhir kami sedikit menurun, tapi akan lebih buruk ketika Anda tak menciptakan peluang,” tandasnya.

Comment here