10 Fakta Menarik di Balik Film Horor “The Conjuring”

KICAU 4D – 10 Fakta Menarik di Balik Film Horor “The Conjuring”

10 Fakta menarik di balik filmThe Conjuring, film ini termasuk film horor paling sukses yang sekuelnya selalu di nanti oleh para penikmat film. Daya tarik film ini tak hanya terletak pada cerita atau kualitas akting para pemainnya, tapi juga karena kisah film ini di dasarkan pada kisah nyata, khususnya tentang kasus-kasus supranatural yang di tangani oleh pasangan fenomenal Ed dan Lorraine Warren.

Tapi di balik kesuksesan filmnya, ada banyak fakta menarik yang mungkin belum di ketahui banyak orang. Mulai dari judulnya yang sempat di gonta-ganti, kejadian di film yang bertolak belakang dengan kenyataan, hingga adanya gugatan terhadap si produser film. Untuk lebih lengkapnya, berikut 10 fun facts seputar film The Conjuring.

1. Di garap Sejak Lebih dari 20 Tahun Lalu

Film berkualitas pastinya tidak di buat dalam waktu singkat. Begitu juga dengan The Conjuring yang penggarapannya tidak instan dan melalui proses yang cukup panjang. Ide pembuatan film ini mulai tercetus setidaknya 20 tahun sebelum perilisan film pertamanya.

Semuanya bermula ketika produser Tony DeRosa-Grund memutar rekaman asli yang berisi wawancara antara pasangan Warren dan Carolyn Perron. Selama sekitar 14 tahun, sang produser berusaha mengangkat kisah itu ke sebuah film, tapi terus menemui jalan buntu.

Di tahun 2009, proyek film ini di lirik oleh Summit Entertainment, tapi akhirnya kembali gagal setelah tidak menemui kesepakatan. Hingga akhirnya mimpi sang produser mulai menjadi kenyataan ketika rumah produksi New Line Cinema dan Evergreen Media Group sepakat bekerja sama menggarap film ini.

2. Judul Film Di ganti Beberapa Kali

Judul merupakan hal penting yang bisa menggambarkan keseluruhan film. Mungkin itulah sebabnya film horor yang satu ini sempat melalui proses pergantian judul beberapa kali sampai benar-benar menemukan judul yang tepat.

Awalnya, film ini di beri judul “The Untitled Warren Filed Project” karena kisahnya memang berdasarkan kasus yang pernah di selidiki oleh pasangan Warren. Tak lama kemudian, sutradara James Wan mengusulkan untuk mengganti judulnya dengan kalimat yang lebih simpel, yaitu “The Warren Files”.

Namun sebelum promosi film mulai berjalan, film ini akhirnya kembali mengganti judulnya dan memakai judul “The Conjuring” seperti yang kita kenal sekarang. Judul yang simpel, mudah di ingat, tapi benar-benar menggambarkan isi dari filmnya.

3. Produser Di gugat oleh Pemilik Rumah Keluarga Perron

Keluarga Perron di ketahui telah pindah rumah sejak sekitar tahun 1980. Beberapa tahun setelahnya, rumah itu di tempati oleh pasangan Norma Sutcliffe dan Gerald Helfrich. Selama menempati rumah tersebut, pasangan ini mengaku hidup damai tanpa gangguan apapun.

Namun sejak film “The Conjuring” muncul, banyak orang yang penasaran dengan rumah keluarga Perron sehingga mereka berbondong-bondong mendatangi rumah tersebut. Gara-gara hal inilah Norma dan Gerald mulai sangat terganggu. Mereka mengungkapkan ada banyak penyusup dan telah  terjadi sejumlah aksi vandalisme.

Tak hanya itu, mereka bahkan menemukan barang-barang aneh yang berhubungan dengan pemujaan setan yang di letakkan oleh orang-orang tak bertanggung jawab. Tak tahan dengan semua gangguan itu, pasangan Norma dan Gerald akhirnya menuntut produser film dan membawa masalah ini ke jalur hukum.

4. Para Pemain dan Kru Alami Kejadian Horor

Bukan rahasia lagi bila para pemain film horor pasti akan ikut merasakan gangguan dari yang tak kasat mata selama berada di lokasi syuting, tak terkecuali dengan para pemain dan kru film “The Conjuring”. Sang sutradara James Wan pernah mengungkapkan bahwa saat ia sedang mengerjakan skrip film, anjingnya mendadak bertingkah aneh dan menggeram ke arah ruangan kosong.

Vera Farmiga yang memerankan Lorraine Warren pun tak luput dari teror mistis. Aktris tersebut mengaku pernah mendapati ‘cakaran digital’ di layar komputer setelah ia mendiskusikan perannya dengan James Wan. Selain itu, Vera Farmiga juga pernah mendapatkan 3 tanda cakaran di pahanya setelah bangun tidur.

5. Eksorsisme di Film Tidak Pernah di Lakukan di Kejadian Nyata

Dalam film “The Conjuring”, Ed Warren (Patrick Wilson) sempat melakukan eksorsisme atau pengusiran setan. Namun Lorraine Warren yang asli mengklaim bahwa adegan tersebut bertolak belakang dengan kejadian nyata. Lorraine mengungkapkan bahwa suaminya tidak akan pernah melakukan eksorsisme karena dia bukanlah seorang pendeta Katolik.

Pernyataan Lorraine juga di perkuat dengan pengakuan Andrea Perron yang saat kejadian berlangsung, diri nya masih berusia 11 tahun. Andrea mengatakan bahwa memang tidak ada eksorsisme, namun sempat di lakukan ritual pemanggilan arwah.

Menurut Andrea, saat itu ibunya kerasukan dan bisa berbicara bahasa asing dengan suara yang berbeda. Kursinya lalu terangkat dan Carolyn terlempar ke sisi ruangan yang lain. Andrea mengaku bahwa kejadian itu sangat menakutkan dan jadi mimpi buruk baginya.

6. Fakta Kematian Bathsheba

Dalam film “The Conjuring” yang pertama, gangguan yang meneror keluarga Perron berasal dari arwah si penyihir Bathsheba. Bathsheba versi film di ceritakan tewas gantung diri di sebuah pohon besar yang ada di pekarangan rumah keluarga Perron.

Di dunia nyata, sosok Bathsheba memang benar-benar ada, namun kematiannya tidak seperti yang di ceritakan di dalam film. Bathsheba Sherman di ketahui lahir tahun 1812 di Rhode Island dan tidak ada bukti kuat bahwa ia adalah seorang penyihir.

Kabar bahwa ia adalah seorang pemuja setan hanyalah sebatas rumor. Sedangkan tentang kematiannya, Bathsheba di ketahui meninggal di usia tua pada tahun 1885, bukan karena tewas bunuh diri.

7. Gangguan Mistis Tidak Terjadi di Pukul 3 Pagi

Pukul 3 pagi selalu disebut-sebut sebagai the devil’s hour. Banyak orang percaya bahwa di waktu-waktu tersebut, setan dan makhluk halus lainnya menjadi lebih kuat. Dalam film “The Conjuring” pun teror dari makhluk tak kasat mata juga di ceritakan selalu muncul pada pukul 03.07 pagi.

Faktanya, teror mistis yang mengganggu keluarga Perron justru terjadi secara rutin pada pukul 5.15, bukan pukul 3 pagi. Menurut pengakuan Perron, gangguan itu biasanya datang dalam bentuk bau busuk hingga ranjang yang bergoyang/terangkat.

8. Ed dan Lorraine Warren Tidak Bisa Menyelesaikan Masalah Keluarga Perron

Dalam “The Conjuring”, Ed dan Lorraine Warren di gambarkan sebagai penyelamat yang bisa menghentikan teror di keluarga Perron. Filmnya pun memiliki happy ending yang memperlihatkan keluarga Perron bisa hidup tenang karena teror dari Bathsheba telah pergi. Akan tetapi, hal ini rupanya bertolak belakang dengan kejadian yang sesungguhnya.

Di kehidupan nyata, pasangan Warren memang datang menginvestigasi kasus Perron, namun upaya Ed dan Lorraine Warren tidak benar-benar membuahkan hasil. Setelah Carolyn Perron kerasukan dalam ritual pemanggilan arwah, Roger Perron langsung mengusir pasangan Warren karena khawatir istrinya akan semakin parah.

Andrea Perron juga menegaskan bahwa karena masalah finansial, ia dan keluarganya tidak bisa langsung pindah dan tetap tinggal di rumah tersebut. Mereka akhirnya harus bertahan dari berbagai gangguan mistis sampai akhirnya mereka pindah rumah di tahun 1980.

9. Ed dan Lorraine Warren Tidak Banyak Terlibat di Kasus Enfield

Di film The Conjuring 2, Ed dan Lorraine Warren di ceritakan punya peran besar dalam menangani kasus Enfield yang terjadi di sekitar tahun 1977. Tak hanya itu, pasangan demonologis ini juga di kisahkan mampu mengusir roh jahat yang menghantui keluarga Hodgson.

Faktanya, Ed dan Lorraine Warren tidak terlalu terlibat dalam kasus ini, bahkan berita-berita tentang kejadian di Enfield nyaris tidak menyebutkan nama Warren sebagai investigatornya. Menurut salah satu paranormal yang menangani kasus Enfield, Guy Lyon Playfair, pasangan Warren memang sempat datang ke rumah keluarga Hodgson.

Mereka datang untuk melakukan investigasi dan hanya tinggal di rumah tersebut selama satu hari. Jadi, apa yang di gambarkan di dalam film sebenarnya terlalu di dramatisasi karena pasangan Warren memang tidak punya andil besar dalam kasus Enfield.

10. Janet Hodgson Memalsukan Kejadian Mistis di Rumahnya

Banyak orang yang percaya bahwa seluruh kejadian mistis di Enfield hanyalah hoax belaka. Sampai sekarang pun kasus tersebut masih jadi perdebatan, tapi ada fakta yang mengungkapkan bahwa sejumlah kejadian di Enfield ternyata cuma bohongan.

Dua orang ahli dari Society for Psychical Research (SPR) mengaku pernah memergoki anak-anak keluarga Hodgson membengkokkan sendok. Tak hanya itu, di tahun 1980, Janet Hodgson sendiri pernah mengatakan pada media ITV News bahwa beberapa kejadian horor di rumahnya memang cuma setting-an.

Namun bukan berarti kasus Enfield adalah hoax secara keseluruhan. Janet mengungkapkan bahwa kejadian mistis palsu/buatan hanya sekitar 2% saja dari seluruh gangguan yang ia dan keluarganya alami.

Itu dia 10 fakta menarik di balik seri film “The Conjuring”. Meskipun di dasarkan pada kisah nyata, rupanya ada beberapa hal dalam film yang bertolak belakang dengan kejadian sesungguhnya.

LIVE CHAT 24 JAM
LINE :KICAU4D
WA : +6281807861093
WWW.BOSKICAU4D.COM