KICAU4D – Dewan Kota Naples memutuskan dengan suara bulat untuk mengubah nama stadion kandang Napoli dari Stadio San Paolo menjadi Stadio Diego Armando Maradona.
📝 It's official
🏟 Stadio Diego Armando Maradona pic.twitter.com/XqTYFTRWsx
— FIFA.com (@FIFAcom) December 4, 2020
Ya, duka untuk kepergian Diego Maradona masih tersisa. Argentina dan Napoli paling terpukul. Maradona jelas dianggap pahlawan besar Argentina, dan dia pernah membuat publik Napoli mencapai level yang tak terbayangkan.
Resolusi pergantian nama stadion ini diusulkan sendiri oleh walikota Napoli, Luigi De Magistris, hanya beberapa jam setelah kabar kematian Maradona menyeruak pekan lalu.
BACA JUGA : PREDIKSI TOGEL SINGAPORE POOLS 05 DESEMBER 2020
Maradona dan dua gelar untuk Napoli
Rasnya tidak ada yang tidak mengenal nama Maradona di Napoli. Puluhan tahun silam, Maradona memimpin Napoli meraih dua gelar Serie A pada tahun 1987 dan 1990.
Kala itu keajaibannya mampu membawa Napoli mengalahkan raksasa seperti Juventus dan AC Milan. Dan sampai sekarang Napoli hanya pernah dua kali juara Serie A, keduanya bersama Maradona.
“Dengan bakat luar biasa dan sentuhan magisnya, dia [Maradona] mengenakan kostum Napoli selama tujuh tahun, memberikan dua gelar liga yang bersejarah dan beberapa trofi prestisius lainnya,” begitu bunyi pernyataan resmi dari dewan kota Naples.
“Dan sebagai gantinya dia menerima cinta abadi tanpa syarat dari seluruh kota.”
The San Paolo Stadium will be officially renamed the 'Diego Armando Maradona Stadium' after a it was agreed at a meeting in Naples today. pic.twitter.com/EfSYxwfEi1
— DaveOCKOP (@DaveOCKOP) December 4, 2020
Diego Armando Maradona yang begitu dekat
Pernyataan resmi itu pun menyinggung hubungan erat Maradona dengan kota kelas pekerja seperti Napoli. Maradona memang begitu dekat dengan situasi itu, mengingat dia dibesarkan dalam kondisi sulit di Buenos Aires.
“Melalui kemenangan-kemenangan sepak bola sang juara Argentina ini, bukan hanya tim Napoli yang menang melainkan seisi kota, yang sepenuhnya mengenal dia,” lanjut pernyataan tersebut.
“Dia selalu memihak mereka yang lemah dan orang-orang biasa, Maradona melawan prasangka dan diskriminasi yang masih dialami Neapolitans di dalam stadion, dia jadi idola seisi kota.”
Perubahan nama stadion ini tinggal menunggu diresmikan oleh Gubernur Provinsi Naples, yang diyakini hanya soal formalitas.
Comment here