KICAU4D – Setelah lama melanglang buana, Patrice Evra pun tak bisa lolos dari kenyataan pahit bahwa dirinya harus meninggalkan dunia sepak bola Per hari Senin kemarin, pria berumur 38 tahun tersebut memilih gantung sepatu.
Setelah lama melanglang buana, Patrice Evra pun tak bisa lolos dari kenyataan pahit bahwa dirinya harus meninggalkan dunia sepak bola Per hari Senin kemarin, pria berumur 38 tahun tersebut memilih gantung sepatu
Evra menadji salah satu pemain berdarah Prancis yang karirnya dihiasi oleh gemilang prestasi. Sebanyak 21 gelar dari berbagai ajang, baik mayor ataupun minor , berhasil ia dapatkan bersama tiga klub yang bebeda.
sayangnya , evra tak bisa melawan umur yang terus menggerogoti kualitasnya di atas lapangan. Perlahan ia tak menjadi pilhan utama di klub-klub yang ia bela. Terakhir pada tahun 2018, ia masih berstatus sebagai pemain West Ham dan mencatatkan lima penampilan saja.
Kebersamannya dengan klub asuhan Manuek Oekkegrini tersebut hanya bertahan selama empat bulan saja. Di sepanjang musim 2018-2019, ia tidak membela klub manapun . Pada akhirnya ia memutuskan untuk gantung sepatu pada hari Senin kemarin waktu setempat.
BACA JUGA : PREDIKSI SYDNEY 30 JULI 2019
Memulai Karir di Duni Kepelatihan
Keputusannya untuk gantung sepatu di umumkan kepada salah satu media terkemuka asal Italia, La Gazzetta dello Sport. Selain itu , ia juga menyatakan bahwa dirinya akan menjalani pelatihan untuk menjadi seorang pelatih di masa mendatang.
“Karir sepakbola saya secara resmi telah berakhir. Saya sudah memulai pelatihan untuk mendapatkan lisensi UEFA B pada tahun 2013 ,”tutur Evra seperti yang di kutip dari Calciomercato.
“Sekarang saya ingin menyelesaikan dan berpindah ke UEFA A.
SIngkatnya , dalam waktu satu setengah tahun, saya akan siap untuk melatih sebuah tim,” lanjutnya.
BACA JUGA : Nemanja Matic Siap Jadi Kapten Manchester United
Perjalanan Karir Evra
Evra terbilang cukup sering berganti seragam, dan telah memperkuat banyak klub penting di dalam karirnya. Manchester United mejadi tempat berlabuh yang cukup lama bagi pemain kelahiran Dakar, Senegal, tersebut.
Di Old Trafford lah ia mendapatkan kejayaannya sebagai seorang pemain. Berkat asuhan sang pelatih, Sir Alex Ferguson, Evra sukses mendapatkan 15 gelar dari berbagai kompetisi . Salah satunya adalah gelar Liga Champions yang di dapatkan pada musim 2007-2008 lalu.
Pada tahun 2014, Evra mengakhiri perjalanannya dengan Manchester United demi memperkuat Juventus. Kebersamaannya dengan raksasa Italia tersebut hanya berlangsung tiga tahun saja tapi sudah cukup untuk baginya untuk meraih lima kompetisi domestik.
Bahkan ia turut berkontribusi besar dalam keberhasilan Juventus mencapai babak final Liga Champions pada tahun 2015, sayangnya , Evra tak mampu membantu lebih banyak lagi karena Bianconeri harus mengakui keunggulan Barcelona di babak final.
Comment here